Senin, 30 Juli 2012

wanita perkasa lereng merapi



Suparti, 40 warga desa talun, kecamatan kemalang, kabupaten klaten termasuk salah satu bukti keperkasaan seorang wanita. Hal itu di buktikan dengan kesehariannya sebagai penambang pasir dan batu yang saat ini menambang di lokasi bencana erupsi 2010. Sejak 10 tahun yang lalu pekerjaan yang berat itu dilakoni oleh ibu dua orang anak ini untuk menghidupi keluarga dan kedua orang anaknya.
Setelah menyiapkan masakan untuk keluarganya, Suparti bersama suami berangkat dari rumah sehabis subuh menuju ke dusun srodokan kelurahan wukirsari kecamatan cangkringan yang berjarak sekitar 8 kilometer dari tempat tinggalnya dan pulang sekitar pukul 14.00WIB. Ia dengan suami beserta dua orang tetangganya bersama-sama mengumpulkan batu maupun pasir di dusun dekat sungai gendol yang terkena dampak erupsi tersebut.
“kalau pasir sama batu sudah laku saya harus setor ke yang punya tanah” ujar suparti kepada lajur merapi, minggu (1/7).
Setiap harinya suparti beserta suami dan kedua rekannya mampu menjual satu truk pasir yang di hargai Rp110.000,- dan harus setor ke pemilik tanah sebanyak Rp30.000,-. Sedangkan untuk satu truk batu di hargai Rp210.000,- dan sebanyak Rp40.000,- untuk pemilik tanah atau pekarangan.
Suparti mengaku pekerjaan yang dia lakoni memang cukup berat. Terkadang ia harus menahan rasa sakit ketika jarinya terjepit di antara batu maupun ketika dia mengangkat dan membawa batu menggunakan kepalanya. Dan untuk saat ini pekerjaan Suparti semakin berat karena harus bersaing dengan alat alat berat yang juga berada di sekitar sungai gendol. Bahkan sering sekali harus tawar menawar dengan sopir truk yang akan membeli pasir maupun batu yang sudah di kumpulkannya. Setelah terjual, hasil penjualan pun di bagi rata. Terkadang setiap hari ia bisa membawa pulang rata-rata Rp 30.000,-.
Selain menambang pasir ia juga bercocok tanam di kebun miliknya untuk sedikit menambah penghasilan. Selain itu, di rumah beliau juga harus mengerjakan pekerjaan rumah seperti mencuci dan memasak.(RD/LJ)

0 komentar:

Posting Komentar

Saran dan kritik merupakan dorongan bagi kami untuk selalu berupaya ada. Silahkan berkomentar, jangan lupa kasih nama dan alamat, hanya yang meninggalkan identitaslah kami akan merespon.

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Bluehost