Rabu, 25 Januari 2012

Memahami dan Berbagi Pengetahuan


Saat itu suasana malam yang sedikit mendung disekitar kompleks MTs Aswaja Dukun lantai dua, dimana dilantai dua ini ada ruang khusus untuk studio media elektronik. Media ini tak lain ialah suara komunitas 107,8 MHz KFM. Di dalam studio ini kami dari Lajur (laskar Jurnalis) Merapi belajar dengan salah seorang Crew 107,8 Mhz KFM untuk memperdalami tentang dunia jurnalis. Belajar juga mengenai pengisian suatu acara yaitu talkshow dan menjadi salah seorang presenter media elektronik.

Sekitar pukul 10.30 WIB talkshow mengenai kisah perjalanan Lajur (Laskar Jurnalis) Merapi yang langsung nara sumbernya oleh ketua umum yaitu saudara Wancuks. Talkshow yang dibawakan oleh saudara Ements yang dulu pernah menjadi seorang CO (Community Organizer) dalam suatu kegiatan dukungan psikososial yang dilaksanakan oleh Plan Indonesia dan mitra kerjanya yaitu Lestari Indonesia pada tahun 2011 di 10 Desa 3 Kabupaten meliputi : Kabupaten Sleman-Daerah Istimewa Yogyakarta (Desa Wukirsari, dan Desa Wonokerto), Kabupaten Klaten-Jawa Tengah (Desa Bawukan, Desa Balerante, Desa Tegalmulyo dan Desa Sidorejo), dan Kabupaten Magelang-Jawa Tengah (Desa Sengi, Desa Krinjing, Desa Sumber dan Desa Ngargomulyo).

Hampir satu jam lebih acara talkshow mengenai kisah perjalanan Lajur (Laskar Jurnalis) Merapi dibawakan. Setelah acara tersebut selesai, maka selanjutnya belajar untuk menjadi seorang presenter media elektronik. Pada awalnya diperkenalkan dulu mengenai peralatan yang digunakan untuk media elektronik oleh salah seroang crew 107, 8 Mhz KFM.
“Walaupun tidak ada yang menonton, perasaan sedikit was-was serta sedikit ragu untuk mengisi acara di radio” Tutur Wancuks selaku ketua umum Lajur (Laskar Jurnalis) Merapi.
“Sudah hal biasa bagi seorang pemula untuk mengisi suatu acara di media elektronik, bahkan kalaupun sudah di konsep oleh seorang presenter, tetap saja ketika sudah duduk dan siap mengisi acara mendadak konsep itu hilang dalam ingatan.” Tutur Bayu salah seorang crew 107,8 Mhz KFM.

Wancuks selaku Ketua Umum Lajur (laskar Jurnalis) Merapi belajar menjadi seorang presenter radio pada hari Selasa 24 Januari 2012 di studio 107,8 MHz KFM yang berlokasi di Jalan Muntilan-Dukun Kompleks MTS Aswaja Dukun lantai 2 Dusun Tegalsari Desa Dukun Kecamatan Dukun Kabupaten Magelang. (BDY-LJ)


Ements salah seorang anggota Lajur (laskar Jurnalis) Merapi belajar menjadi seorang presenter radio pada hari Selasa 24 Januari 2012 di studio 107,8 MHz KFM yang berlokasi di Jalan Muntilan-Dukun Kompleks MTS Aswaja Dukun lantai 2 Dusun Tegalsari Desa Dukun Kecamatan Dukun Kabupaten Magelang. (Crew 107,8 MHz KFM)


“Perlu diri kita selalu diasah dengan membiasakan diri, seorang presenter itu harus selalu berupaya membiasakan diri”. Lanjut Bayu

Sekitar pukul 02.30 WIB belajar bersama 107,8 Mhz KFM, asyik juga serta akan selalu berupaya dengan membiasakan diri. Malam sampai pagi ternyata ada hasilnya juga, banyak pelajaran yang sepatutnya diambil untuk diimplementasikan dalam kehidupan sehari-hari selaku seseorang di bawah naungan jurnalis, bahkan bukan hanya seorang jurnalis saja yang semestinya mengimplementasikan setiap hasil belajar, semua kehidupan manusia tentunya yang diliputi berbagai aktivitas yang berbeda.

Semoga hari ini apa yang didapat oleh Lajur (Laskar Jurnalis) Merapi dapat berguna untuk kehidupan dalam suatu komunitas serta dalam kehidupan keluarga dan lingkungan di sekitarnya, tetap semangat dan fokus pada mimpi tentunya dengan upaya-upaya yang positif.(BDY-LJ/editor: EM-LJ)

free counters

0 komentar:

Posting Komentar

Saran dan kritik merupakan dorongan bagi kami untuk selalu berupaya ada. Silahkan berkomentar, jangan lupa kasih nama dan alamat, hanya yang meninggalkan identitaslah kami akan merespon.

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Bluehost