budidaya jamur di lereng merapi

Budidaya jamur kini juga kian menjamur di daerah lereng merapi. CV. JAMUR MULYO yang ber alamat di Dusun Sambisari, Kelurahan Umbulharjo, Kecamatan Cangkringan, Kabupaten Sleman adalah salah satu pembudidayaan jamur di wilayah cangkringan. JAMUR MULYO yang sudah lebih dari 5 tahun kini sudah bisa mencapai omset jutaan rupiah.

Jamur konsumsi sekarang memang banyak di budidayakan karena minat masyarakat yang memanfaatkan jamur semakin banyak. Selain menjadi olahan makanan yang enak, jamur konsumsi juga banyak memberikan manfaat bagi tubuh seperti menurunkan kolesterol, anti kanker dan lain-lain.
“ Saya membudidayakan jamur karena prosesnya mudah di pelajari dan peluangnya masih sangat besar dan juga menyediakan lapangan pekerjaan bagi warga sekitar.” ungkap Mas Susilo pemilik CV JAMUR MULYO (29/5/2012). Selain itu Mas Susilo juga menambahkan bahwa dirinya memilih untuk berbisnis jamur karena untuk penanaman yang tidak terlalu sulit, masa panennya juga relatif cepat, hanya sebulan dari tanam, tetapi butuh ketelatenan dan kesabaran.
Sampai saat ini CV JAMUR MULYO sudah membudidayakan berbagai macam jamur di antaranya jamur kuping basah maupun kering dan jamur tiram. Disamping itu juga menyediakan media tanam atau benih jamur kuping, jamur tiram, jamur lingze dan jamur sitakke.

Dengan modal awal Rp 20 juta, kini setiap bulannya CV JAMUR MULYO tersebut mampu membukukan omzet yang lumayan besar untuk sebuah usaha di desa, yaitu rata-rata lebih dari Rp 15,4 juta. Dalam proses pembibitan sampai panen Mas Susilo juga di Bantu 5 orang pekerjannya.
Untuk penjualan jamur kuping basah dihargai Rp 7500,- per kilogram, jamur kuping kering Rp 52.000,- per kilogram, jamur tiram Rp 9000,- per kilogram. Sedangkan harga semua bibit untuk pemesan di wilayah Sleman Rp 1600,- per baglog (media tanam jamur yang berupa plastic polibag berisi serbuk kayu dan berbagai komposisi tambahan). Untuk pemesan di wilayah sleman bibit bisa di antarkan sampai tempat pemesan.

“Saat ini konsumsi jamur kuping di kalangan masyarakat cukup tinggi,” ujar Mas Susilo. Selain para pembeli tetap yang setiap hari datang, juga disalurkan ke pasar-pasar tradisional di sekitar cangkringan. Pembeli paling banyak adalah konsumen rumah tangga atau pelaku bisnis kuliner yang memanfaatkan jamur sebagai bahan utamanya. Dan juga orang-orang yang ingin membudidayakan jamur.

Untuk pemesanan bibit atau mencoba untuk mengolah jamur untuk konsumsi dapat di pesan Phone: 085725888865 (Susilo) jalan kaliurang km.14.5 perum idi no 25 jogjakarta (timur UII). Atau bisa datang langsung ke tempat budidaya jamur CV. JAMUR MULYO yang beralamat Dusun Sambisari, Kelurahan Umbulharjo, Kecamatan Cangkringan, Kabupaten Sleman.(RD/LJ)

Posted in: Perikanan dan pertanian